17habaibberpengaruhdiindonesiapdfHigh Quality Download
Click Here ===> https://urlca.com/2tvFa8
17 Habaib Berpengaruh di Indonesia: Sejarah dan Peran dalam Dakwah
Habaib adalah sebutan untuk keturunan Nabi Muhammad SAW yang berasal dari Hadhramaut, sebuah wilayah di Yaman. Mereka datang ke Indonesia sejak abad ke-13 dan menetap di berbagai kota pesisir, terutama di Pulau Jawa. Habaib dikenal sebagai ulama dan tokoh agama yang berpengaruh dalam sejarah dan perkembangan Islam di Indonesia.
Dalam buku 17 Habaib Berpengaruh di Indonesia, penulis Abdul Qadir Umar Mauladawilah mengulas biografi dan kiprah 17 habaib yang memiliki peran penting dalam dakwah dan sosial di Indonesia. Buku ini juga menyajikan informasi tentang silsilah, marga, dan gelar kehormatan habaib, serta hubungan mereka dengan para wali, kyai, dan pemimpin nasional.
Berikut adalah daftar 17 habaib yang dibahas dalam buku ini:
Habib Ali bin Abdurrahman Al-Habsyi (1870-1928), pendiri Pesantren Al-Habsyi di Surabaya dan penggerak perlawanan terhadap kolonialisme Belanda.
Habib Umar bin Abdurrahman Al-Attas (1876-1947), pendiri Pesantren Al-Attas di Pekalongan dan tokoh Muhammadiyah.
Habib Ahmad bin Hamid Al-Kaff (1887-1968), pendiri Pesantren Al-Kaff di Bondowoso dan tokoh Nahdlatul Ulama.
Habib Muhammad bin Salim Al-Attas (1890-1981), pendiri Pesantren Al-Attas di Jakarta dan tokoh Masyumi.
Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi (1895-1959), pendiri Pesantren Al-Habsyi di Jakarta dan tokoh Persis.
Habib Abdurrahman bin Abdullah Bahasyim (1900-1976), pendiri Pesantren Al-Bahasyim di Surabaya dan tokoh NU.
Habib Muhammad bin Idrus Al-Habsyi (1903-1971), pendiri Pesantren Al-Habsyi di Surabaya dan tokoh NU.
Habib Muhammad bin Ahmad Al-Muhdhor (1908-1973), pendiri Pesantren Al-Muhdhor di Surabaya dan tokoh NU.
Habib Abu Bakar bin Muhammad As-Segaf (1915-1994), pendiri Pesantren As-Segaf di Gresik dan tokoh NU.
Habib Abdullah bin Umar Assegaf (1919-1999), pendiri Pesantren Assegaf di Surabaya dan tokoh NU.
Habib Hasan bin Ja'far Assegaf (1928-sekarang), pendiri Pesantren Assegaf di Solo dan tokoh NU.
Habib Munzir bin Fuad Al-Musawa (1973-2013), pendiri Majelis Rasulullah di Jakarta dan tokoh dakwah populer.
Habib Syech bin Abdul Qadir Assegaf (1977-sekarang), pendiri Majelis Ahbabul Musthofa di Solo dan tokoh dakwah populer.
Habib Luthfi bin Yahya (1947-sekarang), pendiri Majelis Ahlul Bait Indonesia di Pekalongan dan tokoh NU.
Habib Rizieq bin Hussein Shihab (1965-sekarang), pendiri Front Pembela Islam di Jakarta dan tokoh Islam politik.
Habib Noval bin Muhammad Alay
Habib Noval bin Muhammad Alaydrus (1975-sekarang), pendiri Majelis Ilmu dan Dzikir Ar-Raudhoh di Solo dan tokoh dakwah populer.
Habaib berpengaruh di Indonesia ini tidak hanya mengajarkan ilmu agama, tetapi juga memberikan contoh sikap dan akhlak yang baik sebagai keturunan Nabi Muhammad SAW. Mereka juga berperan dalam menjaga persatuan dan toleransi umat Islam di Indonesia, serta membina hubungan baik dengan pemerintah dan masyarakat. Buku ini merupakan sumber bacaan yang bermanfaat bagi siapa saja yang ingin mengetahui lebih dalam tentang sejarah dan peran habaib di Indonesia. aa16f39245